Jembatan Tatanggo kambang timurDapat bantuan CSR  BRI 500 Juta, Pekerjaan dilaksanakan CV Bungo tambang selaku penyedia pekerjaan

PESISIR SELATAN, - Pengerjaan Pembuatan jembatan baru di kampung tatanggo-koto pulai nagari Kambang timur sedang dilaksanakan oleh cv bungo Tambang pimpinan zul panungkek  setelah empat tahun teebengkalai akibat dilanda bencana banjir, perusahaan ini memang telah beberpa kali melakukan pembuatan jembatan kampung berukuran kecil di beberapa tempat di kabupaten Pesisir selatan.

Baca juga: Petugas Lapas Sijunjung Gagalkan Pelemparan Sabu dalam Bola Basket

Menurut iel Fauzi anwar yang akrab dipanggil siil tokoh pemuda dari kampung koto pulai mengatakan, dana ini bersumber dari CSR BRI (Bank Rakyat Indonesia) Pusat sebesar 500 juta, dulu memang dana diajukan oleh kelompok tani dan akan dikerjakan secara swakelolah, tetapi berhubung adanya  perubahan maka pengerjaan di serahkan kepada kontraktor yang berpengalaman di bidang pembuatan jembatan supaya hasilnya maksimal dan berkwalitas.

Ketika crew media indonesisatu.co.id turun melakukan investigasi lapangan pekerjaan sedang berlangsung dalam pembuatan dudukkan Leger jembatan tersebut, menurut siil panggilan akrab dari pelaksana proyek mengatakan bahwa pengerjaan akan dilaksanakan sebaik mungkin, karena kami bekerja dikampung halaman sendiri tentunya akan dikerjakan secara hati-hati dan teliti.

Baca juga: Cinta Diputus, Pria di Agam Sebar Foto-Video Bagian Terlarang Sang Mantan

Dengan adanya bantuan dari CSR BRI Dengan sendirinya Pemda Pessel telah terbantu dalam penghematan biaya pembangunan kabupaten ini, kami merasa bersyukur ucap ujang (50) warga koto pulai dengan adanya jembatan ini aktifitas kami kembali lancar karena selama 4 tahun kami hanya menggunakan jalan darurat setelah di landa bencana banjir pada tahun  2018 sehingga mengakibatkan akses jalan kami putus.

Baca juga: Kapolri Sebut Sabu Yang Ditangkap Ditresnarkoba Polda Jabar 1,196 ton

Kampung tatanggo adalah sebuah kampung bagian dari koto pulai Nagari kambang timur, kampung ini dikenal dengan penghasil durian dan rempah-rempah hasil bumi, dengan adanya jembatan ini tentu ekonomi masyarakat akan pulih kembali dengan didukung lancarnya transportasi darat.(**)